Senin, 07 Februari 2011

Menghitung Transfer Rate Bandwidth


Bandwidth adalah suatu ukuran dari banyaknya informasi yang dapat mengalir dari suatu tempat ke tempat lain dalam suatu waktu tertentu. Bandwidth dapat dipakai untuk mengukur baik aliran data analog mau pun aliran data digital. Sekarang telah menjadi umum jika kata bandwidth lebih banyak dipakaikan untuk mengukur aliran data digital.

Berikut adalah cara mengukur  bandwidth. Agar kita tahu seberapa cepat koneksi kita sebenarnya.

Selama ini kita sering dengar pada “speed up to 512 kbps” promosi-promosi para provider layanan koneksi internet, baik koneksi broadband (telkom speedy, indosat m2, fastmedia fastnet, dll) ataupun koneksi T1 (internet berkecepatan sangat tinggi, biasa digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar).
Namun banyak orang salah kaprah dengan kalimat promosi tersebut! Biasanya kita akan langsung beranggapan bahwa kecepatan apabila kita melakukan download atau upload ataupun browsing adalah 512 kBps. Ini salah besar coy… kata-kata 512 kbps disini bukanlah menunjukkan kecepatan, melainkan bandwidth (arti: lebar pita. Definisi: lebar jalur yang disediakan untuk komunikasi data). Kbps sendiri adalah kilo BIT per second, dan kBps adalah satuan yang berbeda dengan KB/s (kilo BYTE per second).
Seringkali kita keliru dalam mengartikan bit dan Byte khususnya kalau sudah masuk dalam ranah internet yang menggunakan satuan Kilo misal KBps atau kbps, padahal keduanya adalah hal yang berbeda satu sama lain khususnya di huruf “B” yang satu menggunakan “B” besar dan satu menggunakan “b” kecil, namun dalam pengucapan sangat sulit dibedakan sehingga sering kali menimbulkan salah pengertian. Untuk lebih tepatnya untuk KBps kita baca KiloByte per second dan kbps adalah kilobit per second.
Byte adalah satuan “terkecil” dari suatu besaran suatu data digital yg berukuran tertentu. Misalkan sebuah data digital sebesar 2048 byte dapat disebut dengan satuan 2kb.
Sedangkan bit adalah satuan terkecil “pembentuk” data digital dalam bentuk besaran data.
Artinya bit adalah partikel pembentuk data. Data dikirim dalam bentuk partikel-2 bit. Jadi digunakan untuk modus transfer data, sehingga satuan bit lebih tepat sebagai kecepatan transfer data.
Bagaimana kita bisa mengetahui sebenarnya kecepatan transfer rate dari koneksi internet kita? Hal ini dapat dihitung dari bandwidth yang telah diketahui dengan rumus yang sangat sederhana coy. berikut rumusnya:
Kecepatan transfer rate (KB/s) = bandwidth (kbps) / 8

Simpel bukan? Dari bandwith yang telah diketahui, tinggal dibagi dengan angka 8, maka ketemulah kecepatan transfernya! Misal: promo telkom speedy mengatakan bahwa bandwidth downstreamnya up to 1024 kbps (‘up to’ berarti maksimal). 1024/8 = 128, maka kita dapat melakukan download file dari internet dengan kecepatan maksimal 128 KB/s, yang artinya apabila kita ingin men-download gambar sebesar 700 KB dibutuhkan waktu sekitar 5,4 detik.
Atau bila kita menggunakan Indosat M2 unlimited, yang memiliki bandwidth hingga 256 kbps. 256/8 = 32. artinya kecepatan maksimal adalah 32 KB/s , maka bila kita melakukan download file sebesar 320 KB dibutuhkan waktu sekitar 10 detik.
Mudah – mudahan dengan membaca tulisan ini dapat bermanfaat bagi kita semua, terutama dalam pemilihan operator atau penyedia layanan internet. Kita bisa mengetahui kecepatan transfer data melalui bandwidth yang disediakan oleh operator tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar